Kunjungan dan Ta’aruf MAN Bondowoso ke MAN 2 Jember
Sharing Pengelolaan Manajemen Komite Madrasah dan Prodistik Bersama MAN Bondowoso
Pada tanggal 30 Juli 2024, MAN 2 Jember menerima kedatangan MAN Bondowoso untuk acara Sharing yang dikemas dalam bentuk Ta’aruf di Gedung Rapat VIP MAN 2 Jember. Acara ini berlangsung dari pukul 09.00 WIB. hingga 11.30 WIB. Acara ini tidak hanya menjadi ajang untuk bertukar pengalaman dan pengetahuan, tetapi juga sebagai momentum untuk memperkuat sinergi antar madrasah dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan. Turut dalam rombongan stakeholder MAN Bondowoso adalah para pengelola manajemen operasional madrasah.
Acara dimulai dengan sambutan dari Kepala MAN 2 Jember, Bpk. Drs. H. Riduwan, yang menyambut hangat para tamu undangan. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya sinergi antar madrasah dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan. Bpk. Drs. H. Riduwan juga menyinggung tentang KMA Keputusan Dirjen Pendis 3601 Tahun 2024 yang berfokus pada penguatan peran Komite Madrasah sebagai mitra strategis dalam pengembangan madrasah. “Melalui kerja sama dan sinergi yang baik, kita dapat menciptakan lingkungan pendidikan yang kondusif dan berkualitas. KMA 3601 Tahun 2024 memberikan panduan bagi kita semua untuk mengoptimalkan peran Komite Madrasah dalam mendukung pengelolaan dan pengembangan madrasah,” ujar beliau.
Selanjutnya, MAN 2 Jember menerima kedatangan rombongan dari MAN Bondowoso untuk acara Sharing dan Ta’aruf. Rombongan dari MAN Bondowoso diwakili oleh Kepala TU MAN Bondowoso, Bapak Samsul Arifin, S.Kom. Beliau sangat berterima kasih kepada pihak MAN 2 Jember dalam acara ini dan berharap dapat mengambil banyak pelajaran berharga yang dapat diterapkan di MAN Bondowoso.
Kepala Komite MAN 2 Jember, Bpk. Imron Rosady, S.Ag. M.Pd.I., juga memberikan sambutan yang menekankan pentingnya peran komite dalam mendukung manajemen dan pengelolaan madrasah. Beliau menggambarkan bahwa sebenarnya yang dilakukan komite tergantung dari manajemen madrasah juga. “Bila manajemen madrasah berjalan normal, maka kerja komite akan semakin lancar,” tegas Bpk. Imron Rosady.
Materi Sharing kali ini berfokus pada masalah pengelolaan dan manajemen urusan Komite serta Prodistik ITS Surabaya. Diskusi yang berlangsung mengupas tuntas berbagai strategi dan inovasi dalam pengelolaan madrasah, yang diharapkan dapat diadopsi dan disesuaikan dengan kondisi masing-masing madrasah.
Pada diskusi mengenai pengelolaan pendanaan madrasah, beberapa poin penting dari KMA Keputusan Dirjen Pendis 3601 Tahun 2024 disampaikan. Pengelolaan dana harus dilakukan dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas. Semua sumber dana, baik yang berasal dari pemerintah, orang tua, maupun pihak lain, harus dicatat dan dilaporkan secara jelas dan terbuka. Penggunaan dana juga harus dapat dipertanggungjawabkan kepada semua pemangku kepentingan. Komite Madrasah diharapkan berperan aktif dalam mengawasi dan mengontrol penggunaan dana madrasah. Mereka juga dapat memberikan masukan dan rekomendasi terkait prioritas penggunaan dana agar lebih efektif dan efisien. Selain itu, komite dapat membantu dalam upaya penggalangan dana untuk mendukung program-program madrasah melalui kegiatan penggalangan dana, kerja sama dengan pihak ketiga, atau program donasi dari masyarakat dan alumni. Setiap madrasah harus menyusun rencana anggaran tahunan yang mencakup semua sumber pendapatan dan rencana pengeluaran. Rencana anggaran ini harus disusun secara realistis dan berdasarkan prioritas kebutuhan madrasah. Pengelolaan dana harus diawasi secara berkala dan dievaluasi untuk memastikan bahwa dana digunakan sesuai dengan perencanaan dan memberikan dampak positif bagi madrasah. Hasil evaluasi harus dilaporkan dan dibahas dalam rapat komite untuk perbaikan di masa mendatang. Pengelolaan dana juga harus mematuhi semua regulasi dan ketentuan yang berlaku, baik yang ditetapkan oleh pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Ini termasuk aturan tentang pengadaan barang dan jasa, pelaporan keuangan, dan audit.
Diskusi dalam sesi Sharing juga menyoroti pentingnya Prodistik ITS Surabaya dalam meningkatkan kompetensi digital di kalangan siswa madrasah. Program ini menawarkan pelatihan dan sertifikasi dalam berbagai bidang teknologi informasi, yang diharapkan dapat meningkatkan daya saing lulusan madrasah di era digital. “Prodistik ITS Surabaya memberikan peluang bagi siswa madrasah untuk mengembangkan keterampilan digital yang sangat dibutuhkan di dunia kerja saat ini. Kami berharap program ini dapat diadopsi oleh madrasah lain untuk meningkatkan kualitas pendidikan di bidang teknologi informasi,” ujar Bpk. Dhanni Wardiyanto, M.Kom, Ketua Prodistik ITS Surabaya.
Acara ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang interaktif, dimana para peserta aktif berdiskusi dan bertukar pengalaman. Diharapkan, melalui acara Sharing ini, madrasah-madrasah dapat saling belajar dan memperkuat kerja sama untuk mewujudkan pendidikan yang lebih baik, sesuai dengan arahan KMA 3601 Tahun 2024 tentang Komite Madrasah.
Dengan berakhirnya acara ini, MAN 2 Jember berharap dapat terus menjalin kerja sama yang erat dengan madrasah-madrasah lain dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan dan pengelolaan madrasah, sesuai dengan visi dan misi yang diemban. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di MAN 2 Jember dan menjalin kerja sama yang erat dengan madrasah lain. Kami yakin bahwa melalui sinergi dan kolaborasi yang baik, kita dapat mencapai tujuan bersama dalam menciptakan pendidikan yang berkualitas dan berdaya saing tinggi,” tutup Bpk. Drs. H. Riduwan.
Melalui acara seperti Sharing dan Ta’aruf ini, diharapkan madrasah dapat saling belajar dan mengadopsi praktik-praktik terbaik dalam pengelolaan dan pengembangan pendidikan. KMA 3601 Tahun 2024 memberikan panduan yang jelas bagi kita semua untuk mengoptimalkan peran Komite Madrasah, sehingga dapat mendukung tercapainya visi dan misi madrasah dalam menciptakan generasi yang unggul dan kompetitif.
Semoga dengan adanya acara ini, MAN 2 Jember dan madrasah lainnya dapat terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pendidikan demi masa depan generasi muda yang lebih baik.